<span;>MANADO,Wartamanado – DPRD Provinsi Sulawesi Utara ketuk palu tanda disahkannya Ranperda APBD Sulut Tahun Anggaran 2026 dan Penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) 2026.
Disambutan Gubenur Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE, mengatakan bahwa ditetapkannya APBD 2026 dan Propemperda merupakan kerangka kerja penting untuk memastikan pemerintahan berjalan efektif dan responsif.
“Dua agenda tersebut menjadi landasan utama dalam menjalankan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat di tahun 2026,” sebut Gubernur di paripurna, Rabu (26/11/2022).
Pun Gubernur menilai kedua agenda ini sebagai fondasi arah pembangunan Sulut di tahun mendatang.
Apresiasi terhadap Pimpinan dan anggota DPRD Sulut disampaikan Gubernur Yulius Selvanus disambutan karena sudah bersinergi dan bekerjasama saat pembahasan berlangsung.
Untuk diketahui, setelah dilakukan pembahasan antara TAPD Pemprov Sulut dan Banggar DPRD Sulut, APBD Sulut Tahun 2026 disepakati dengan rincian
Total Pendapatan Daerah Rp3.180.235.721.995
Belanja Daerah: Rp3.019.612.390.563
Penerimaan Pembiayaan: Rp50.000.000.000.
Namun demikian Gubernur Yulius Selvanus tetap optimis APBD TA 2026
mampu mendorong pembangunan sesuai fokus RKPD 2026, meskipun <span;>kondisi fiskal masih terbatas seperti, Penguatan kualitas SDM, Pengembangan agrobisnis, Peningkatan sektor pariwisata.
Bersamaan dengan APBD, Propemperda 2026 juga disahkan sebagai pedoman penyusunan regulasi daerah sepanjang tahun 2026.
Harap Gubernur Yulius Selvanus Propemperda dapat menghasilkan aturan yang adaptif, solutif, dan mampu menjawab tantangan di Sulawesi Utara.
(*/JST)
